Search

Wednesday, April 9, 2008

13 Cara Alternatif Membuka dan Menggunakan Website yang Diblokir

Latar Belakang

Akhir-akhir ini semakin banyak website yang diblokir institusi, baik oleh pemerintah, hingga level ISP hingga level user. Keputusan pemerintah memerintahkan para Internet Service Provider untuk memblokir website-website tertentu (secara keseluruhan) adalah tindakan MENEMBAK NYAMUK DENGAN MERIAM. Hasilnya, bukan hanya nyamuk yang mati, tetapi tembok rumah hancur seluruhnya. Sehingga, tindakan ini bukan menyelesaikan permasalahan, tetapi memperburuk dan memperlambat pola pikir bangsa dalam memahami teknologi.

Baik buruknya tindakan ini pada akhirnya relatif, tentu. Dengan skenario adanya ahli telematika yang kurang kompeten tetapi beruntung, ditambah elemen aji mumpung dari penulis yang seenaknya menerbitkan konten internet kacangan, menyulut api pertentangan di Indonesia akhir-akhir ini. Akhirnya, kita semua sulit menemukan siapa yang salah dalam permasalahan ini. Tetapi, lepas dari siapa yang salah dan siapa yang benar, jangan mengaku orang kreatif dan jangan mengaku hacker yang intelek jika kita mampu memecahkan masalah ini. Puihh.

Akhir kata, tulisan ini bukan untuk membahas politik yang segala hal lain yang bersangkutan. Tetapi, fokus pada sisi kreatifitas yang bisa membantu memahami teknologi untuk mempermudah hidup dan bukan sebaliknya. Berterimakasihlah kepada Tuhan yang menciptakan otak manusia yang sempurna, yang dapat digunakan untuk mencegah kematian kreatifitas, yang lagi-lagi diakibatkan 'ketidaktahuan' para pengambil keputusan di negara ini.

Mari membangun generasi teknologi lebih pandai di negara ini.

YouTube, Multiply dan MySpace
Adalah daftar website yang diblokir oleh sebagian besar penyedia jasa layanan internet di Indonesia. Ini adalah website-website yang banyak penggunanya di Indonesia.

Informasi pengunjung 6 bulan terakhir menurut Alexa:

Multiply
Traffic website ini mencapai rata-rata 6 juta perbulan dan 12.4% dari traffic tersebut berasal dari Indonesia. Multiply.com merupakan website terbesar ke 9 di Indonesia dan nomor 116 di dunia.

MySpace.com
MySpace.com didatangi kurang lebih 60 juta orang perbulan. Tidak ada detil berapa pengunjung dari Indonesia.

YouTube.com
YouTube.com memiliki perkembangan luar biasa dan hingga saat ini, menurut Alexa, adalah website terbesar ke 2 di dunia.

Jutaan orang yang datang ke 3 website ini bukanlah tanpa alasan. Mereka datang untuk mencari informasi, bersilaturahmi, mencari koneksi dan alasan-alasan lainnya. Ada user yang buruk? Tentu, saya percaya dengan ungkapan dari teman saya seorang blogger dari Amerika, 'there are assholes in every part in this world'. Tetapi sekali lagi, tindakan memblokir mereka dapat membuktikan bahwa tindakan tersebut adalah tindakan membabi buta.

Hacker dan Kreatifitas
Menurut Wikipedia, Hacker dalam konteks komputer didefinisikan sebagai:
  1. Hacker (computer security), someone who breaks computer and network security
  2. Hacker (free and open source software), a programmer in the free software and open source movement
  3. Hacker (hobbyist), an enthusiastic home computer hobbyist
Sementara itu kreatifitas adalah:
Creativity (or "creativeness") is a mental process involving the generation of new ideas or concepts, or new associations between existing ideas or concepts.
Seorang hacker di Indonesia selalu diibaratkan seorang penjahat yang selalu merusak tatanan komputerisasi. Padahal, hacker itu adalah orang pandai dan kreatif. Dengan kepandaian dan kreatifitasnya, seorang hacker mampu menciptakan jaringan keamanan komputer menjadi lebih baik, menciptakan software open source yang membuat hidup banyak orang lebih baik, dan mereka itu penghobi komputer yang akut.

Dari latar belakang tersebut, dapat disimpulkan bahwa dunia internet tidak akan pernah berkembang tanpa hacker dan kreatifitas. Dengan catatan para hacker dan calon hacker sebaiknya menggunakan pola pikir 'Hack to Learn' dan bukan 'Learn to Hack'. Dengan menggunakan prinsip tersebut, siapapun yang belajar dengan menggunakan teknik-teknik kreatif yang tidak diajarkan di sekolah komputer, akan mendapat lebih banyak daripada yang belajar teknik-teknik jitu untuk berbuat tidak baik.

Website diblokir, pembunuhan Kreatifitas?
Yang sulit adalah mentalitas blokir website. Jika mentalitas itu tetap ada, maka pemblokiran website dimasa depan akan berlanjut terus. Maka, sebenarnya membuka blokiran website-website tersebut merupakan tindakan kepemimpinan yang bijak, tetapi jikapun tidak, tindakan ini tidak akan pernah mampu membunuh kreatifitas.

Meskipun lebih sulit mendapatkan informasi, ada banyak website lain yang tidak akan pernah mampu diblokir oleh para anti teknologi, dan cara-cara yang membuat kreatifitas hacker tidak pernah mati.

Dibawah ini adalah beberapa pendekatan untuk mengatasinya:

Pendekatan 1: Gunakan Free Proxy.
Free Proxy adalah sebuah teknik dengan menggunakan proxy server yang merupakan sebuah server (sistem komputer atau program aplikasi) yang melayani permintaan klien dengan memforward permintaan tersebut ke server lainnya. Caranya mudah, ketika salah satu dari alamat website dibawah ini, dan ketik youtube.com atau multiply.com atau myspace.com. Anda akan diantar dengan aman ke tujuan anda.

vtunnel.com, dtunnel.com, ctunnel.com, btunnel.com, beatfiltering.com, p-tunnel.com, gtunnel.com, safeforwork.com, unblockbess.com, ktunnel.com, youtubeunblock.com, apchemistry.info, polysolve.com, unblockwebsense.com, beatfilters.com, fastfreeproxy.com, imsly.com, l-tunnel.com, rtunnel.com, unblockyoutube.org, h-tunnel.com, pimpmyip.org, dahproxy.com, unblock8e6.com, apliterature.info, k-tunnel.com, freetoview.net, ztunnel.com, breakprox.com, iraniproxy.com, ftunnel.com, t-tunnel.net, v-tunnel.org, weprox.com, wtunnel.com, proxygenie.com, circumventors.info, ntunnel.net, proxybutton.com, otunnel.com, unblockyoutube.ws, unblock-bess.com, hidemybox.com, 24topproxy.com, drproxy.net, ltunnel.com, getaroundblock.com, 24proxy.com, ftunnel.net, sneakzorz.com, myprxy.com, apcalculus.info, apushhistory.info, ktunnel.net, ntunnel.com, bypassingfilters.com, slyuser.com, jtunnel.com, jtunnel.net, unblock-websense.com, ztunnel.org, htunnel.net, w-tunnel.com, drpxy.net, g-tunnel.com, rtunnel.net, apbiology.info, unblockyoutube.tv, ptunnel.com, studybook.info, study8.com, logonhelp.org, vtunnel.biz,
wizproxy.com, m-tunnel.com, o-tunnel.com, ltunnel.net, i-tunnel.net, myspacepipe.com, r-tunnel.com, myspaceproxy.name, wtunnel.net, proxysense.com, vtunnel.info, q-tunnel.com, j-tunnel.com, unblock-8e6.com.

Pendekatan 2: Gunakan website URL Redirect
Ada banyak lagi website URL redirect yang biasanya digunakan untuk memperpendek URL yang panjang. Diantaranya adalah tinyurl.com or snipurl.com.

Pendekatan 3: Gunakan Search Engine
Ketikkan alamat website yang anda tuju ke Google.com atau Yahoo.com. Ada hasil 'tembolok' atau cached pages, klik disana dan masuk ke website yang anda tuju.

Pendekatan 4: Gunakan Yahoo BableFish.
Coba klik link ini untuk mengakses YouTube. Untuk mengakses MySpace gunakan link ini, dan Multiply gunakan link ini.

Pendekatan 5: Gunakan Google Translate sebagai proxy server.
Biasanya bisa juga digunakan untuk masuk ke video-video di YouTube yang hanya bisa dilihat oleh pengunjung dari region tertentu. Translate URL yang anda tuju menjadi bahasa apapun, anda akan diantar ke halaman yang anda tuju.

Pendekatan 6: Gunakan WatchThis.com.
Caranya mudah, klik link ini, masukkan url yang anda ingin dapatkan beritanya dan alamat email anda. Sesudah itu, setiap ada update dari website tersebut maka Watchthis.com akan mengantar perubahan itu ke email anda.

Pendekatan 7: Gunakan website PDF Converter.
Sign up untuk account gratis di Adobe Create PDF Online, isi URL content yang anda butuhkan. Hasil website dalam bentuk PDF akan dikirim ke email anda untuk di download.

Pendekatan 8: Gunakan alternatif video hosting site (untuk pengguna YouTube).
Ada beberapa alternatif video hosting site selain YouTube seperti Veoh, Stage6, BlipTV, Vimeo, Metacafe, Vidilife, ZippyVideos, Google Video, Yahoo! Video, Eyespot, Grouper, Jumpcut, OurMedia, Revver, VSocial, BigContact, Blinkx, Bolt, Boltfolio, Broadsnatch, CastPost,
Clipshack,DailyMotion, Divicast, Dropshots, Everybit, Eyespot, Fireant.tv, Flukiest, Freevlog, GetDemocracy, GlideDigital, Grinvi, Kolablog, Lifeblogger, Loomia, Magnoto, MediaMax, MediaTurner, Mefeedia, Myvideokaraoke, Openvlog, Orb, Ourmedia, Phanfare, PicPix, Pixpo, Poddater, Podesk, Pooxi, Popcast, SelfcastTV, SevenLoad, Sharkle, Shozu, Stickam, Strmz, Trueveo, Turnhere, Videobomb, Videosift, Vlogmap, vMix, Vongo, Woomu dan hosting sendiri video di account hosting anda.

Pendekatan 9: Ketikkan IP Address dan bukan URL.
Metoda ini tidak selalu berhasil, tetapi dilaporkan bisa beberapa user berhasil menggunakannya di Cina, UAE, Iran dan Arab Saudi.

IP Address YouTube adalah 208.65.153.253, MySpace 216.178.38.116, Multiply.com 66.246.179.201.

Pendekatan 10: Mulai blog sendiri.
Untuk pengguna MySpace dan Multiply, lebih baik pindah ke website penyedia blog gratis seperti blogger.com, wordpress.com, typepad, tumblr.com, bloghost.com atau bahkan alternatif seperti getshifter.com.

Pendekatan 11: Gunakan custom domain dan self hosted blog.
Meskipun menggunakan website gratis terlihat mudah, tetapi seperti Multiply dan Myspace, user tidak dapat menggunakan namasaya.com, tetapi hanya menjadi subdomain di domain utama, jadi seperti namasaya.multiply.com. Menggunakan custom domain dan self hosted akan membuat anda terlihat lebih cerdas dan dapat mengkustomisasi brand anda. Ada banyak cara, misalnya menggunakan custom domain di Blogger.com, upgrade custom domain di Wordpress.com, membayar hosting di typepad.com atau self hosted blog dengan menginstall Drupal, Wordpress, Joomla ataupun TextPattern.

Pendekatan 12: Gunakan video downloader.
Salah satu kelebihan dan kehilangan yang sangat besar yang dialami oleh YouTube user adalah fitur embedable player. Anda tidak bisa lagi menyimpan video Youtube di postingan anda. Tetapi, jika anda menggunakan software video downloader seperti Orbit, anda masih bisa mendownload video tersebut. Setelah mendownload video itu, upload ulang ke alternatif YouTube yang ada di nomor 8.

Pendekatan 13: Jika tetap ingin menggunakan YouTube dan tidak bermaksud meng-embed-nya, gunakan HeySpread! untuk mengupload video ke YouTube.

http://kreatifitastakpernahmati.blogspot.com

No comments: